Minggu, 18 November 2012

Untuk yang Tersayang



Aku tahu adik-adikku bukan kanak-kanak sekarang
yang pipi tembamnya acap ku cium dan kugemas sampai kesal
atau ku kacau rambut ikalnya sampai berantakan
Tapi aku tetap melakukan meski sebagian orang berkata untuk apa
Tahukah mereka, dengan pelukan itu aku menyatakan cinta tanpa kata-kata

Kepada ibu dan ayahku pun demikian
Memeluknya pada banyak kesempatan
Mungkin terlihat seperti anak yang terlampau manja, tapi aku merasa ringan saja melakukannya
Sebab kutahu pelukan itu memberi rasa nyaman
Membantuku melewatkan tiap kesulitan

Kepada kawan dan dia yang pernah menarik perhatian, aku juga punya pelukan
Tidak secara harfiah, tapi selipan kalimat baik jika berkirim kabar dan lewat perhatian
Barakallah dan amin sering kusertakan beserta pesan hati-hati di jalan
Semoga harimu menyenangkan, atau lainnya yang senada untuk diungkapkan
 Aku harap dengan itu kalian tahu aku menyayangi kalian meski berjauhan

Untuknya yang pernah menarik perhatian, aku tak melakukannya untuk menarik perhatian
Bukan
Kulakukan itu dengan satu kesadaran bahwa doa dan kalimat baik yang terucapkan
baik untuk kesehatan hati dan jiwaku sekarang atau yang akan datang

Oh ya katakan saja jika pelukanku terlalu erat dan menyakitkan
Akan ku kendurkan, agar kalian punya ruang
Meskipun kekuatannya tak berkurang

*untuk semua orang yang kusayang

Tidak ada komentar:

My Sweet Song

See You, bye :)

See You, bye :)
Terima kasih atas kunjungannya yaa